Hi, How Can We Help You?
  • Makassar 90231, Sulawesi Selatan, Indonesia
  • Email: info@tazkiyahtour.co.id
Februari 27, 2019

Dirawat Sepulang Umrah, Tak Pusing Soal Biaya

PERINTAH syukur tidak diarahkan dalam satu kondisi saja. Dalam senang maupun susah. Suka maupun duka.

Itu juga yang dipraktikkan Hadra Zainuddin Ali. Warga Kabupaten Barru itu mengucap alhamdulillah bertubi-tubi karena mampu menyelesaikan rangkaian ibadah umrah 14-24 Februari. Ucapan yang dia ulang-ulang karena bisa tiba dengan selamat di Makassar, meski dalam keadaan tidak begitu sehat.

Hadra tak langsung pulang ke Barru. Dia menjalani pemulihan di RS Grestelina, Makassar. Asam lambungnya naik.

Hadra pun tak perlu pusing soal biaya. Karena umrah bersama Tazkiyah Tour, wanita kelahiran 21 Desember 1961 itu, berada dalam lindungan dua jenis asuransi. Jiwa dan perjalanan.

Perawatan Hadra di Grestelina dalam tanggungan Chubb Syariah, salah satu perusahaan asuransi yang menjadi mitra Tazkiyah Tour.

Kepada kru tazkiyahtour.co.id dan manajemen Chubb Syariah yang menjenguknya, Selasa (26/2/2019), Hadra berterima kasih lantaran mendapat perhatian ekstra.

“Sebenarnya saya mau dirawat di Singapura. Tetapi saya meminta di Makassar saja. Biar dekat rumah,” ucapnya.

Hadra berkisah, selama di tanah suci, dia menjalani ibadah dengan khusyuk. Namun, dia kurang mengimbangi dengan asupan makanan. “Saya malas makan. Harusnya kan tidak boleh begitu karena umrah membutuhkan tenaga besar,” tambahnya.

Meski begitu, dia mengaku bahagia karena rangkaian umrah bisa dia lalui. Hadra sisa memulihkan tenaga sebelum pulang ke Barru, kumpul lagi bersama keluarga. Tidak banyak hal yang mesti membebani pikirannya.

“Kami turut iba dengan kondisi kesehatan Bu Hadra. Pihak Chubb berkomitmen memberikan santunan sesuai dengan detail yang tertuang di asuransi serta rekam medis pasien,” tutur Ratri Sryandari, Marketing Office Coordinator Chubb Syariah Makassar.

Semua jemaah Tazkiyah Tour memang semakin dilengkapi asuransinya. Masing-masing asuransi perjalanan dan asuransi jiwa. Semua tertera jelas di lembaran akad yang diteken jemaah dan perusahaan travel yang sudah memasuki tahun ke-18 beroperasinya itu.

Baca Juga:  Rezeki Tak ke Mana, Roti dan Teh Terhampar di Tempat Sujud

Asuransi perjalanan misalnya, mencakup banyak item. Mulai dari perlindungan kecelakaan diri, biaya medis darurat, evakuasi medis darurat, dan lainnya.

“Bahkan untuk keperluan yang mengharuskan keluarga jemaah diterbangkan ke Arab Saudi, juga ditanggung,” ujar Ahmad Yani Fachruddin, Presiden Direktur Tazkiyah Tour.

Asuransi perjalanan juga meliputi ganti rugi kehilangan uang hingga keterlambatan bagasi.

Sedangkan asuransi jiwa menjamin klaim meninggal karena sebab apapun. Misalnya sakit atau kecelakaan. Asuransi ini berlaku sebulan, bahkan hingga jemaah pulang kembali ke tanah air.

Ahmad Yani menjelaskan, umrah itu sebuah perjalanan yang cukup panjang. Juga terkait banyak layanan. Makanya perlu mitigasi risiko. Setidaknya menjadi subtitusi jika ada item yang tidak berjalan sesuai rencana.

“Intinya kenyamanan jemaah,” ucapnya. (fitri)

Bagikan :

Tinggalkan Balasan