Hi, How Can We Help You?
September 4, 2019

JK Ungkap Penyebab Lamanya Antrean Haji di Kampung Halamannya

PADANG – Antrean haji di Sulawesi Selatan termasuk yang terpanjang. Ada yang 20 tahun. Bahkan di beberapa daerah sudah menembus 30 tahun.

Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla menilai, itu menunjukkan bahwa kesadaran beragama di kampung halamannya ini begitu tinggi. Orang-orang menjadikan ibadah haji sebagai impian prioritas.

Soal penyebab utama antrean, kata putra Haji Kalla, saudagar legendaris, itu karena lahan perkebunan yang begitu luas di Sulsel, diolah oleh masyarakat.

Komoditas unggul seperti sawit dan karet diupayakan sendiri oleh warga. “Perkebunan di Makassar itu lebih banyak perkebunan milik masyarakat. Jadi, ekonomi di sana merata,” ujar JK di Padang, kemarin, dilansir Ihram.

Hal seperti itu kata JK tidak ditemukan di Kalimantan maupun Sumatera. Perkebunan dikuasai segelintir orang saja. Bahkan di Sumatera Utara yang memiliki perkebunan karet dan sawit sangat luas, hanya dikuasai tak lebih dari lima orang konglomerat.

JK juga menyebut contoh pemerataan ekonomi yang juga bagus, yaitu di Malaysia. Semua potensi yang dimiliki negara tersebut, hasilnya dinikmati secara merata oleh rakyatnya.

Soal antrean haji reguler juga pernah diulas
Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Sulsel, Anwar Abubakar pada acara pelepasan jemaah haji khusus Tazkiyah Tour, beberapa waktu lalu.

Tutur Anwar, di daerah tertentu seperti Bantaeng kalau kita daftar sekarang, 41 tahun ke depan baru bisa berangkat.

Beruntung, imbuhnya, ada jalur haji khusus, seperti yang diselenggarakan oleh Tazkiyah Tour. Masa daftar tunggu lebih singkat, kisaran lima tahun saja. (fit-sur)

Bagikan :

Tinggalkan Balasan