Blog

Tawaf ialah rukun yang wajib dilakukan ketika melaksanakan ibadah haji dan umrah, dengan memutari ka’bah sebanyak 7 kali dimulai dari Hajar Aswad dan berakhir di Hajar Aswad pula dengan berputar melawan arah jarum jam.

Mungkin banyak yang bertanya kenapa kita berputar berlawanan arah jarum jam dalam melakukan tawaf.

Semua benda langit, perputaran galaksi di alam semesta, peredaran darah dalam tubuh, semua bergerak dari kiri kemudian berputar ke kanan. Tahukah kamu bahwa semua gerakan itu ternyata adalah rangkaian tasbih alam semesta, bahkan dalam tubuh pun ternyata ungkapan tasbih kepada Allah penguasa alam semesta, sesuai firmannya:
“Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada di dalamnya bertasbih kepada Allah dan tak ada satupun melainkan bertasbih dengan memujiNya, tetapi kamu sekalian tidak mengerti tasbih mereka. “(QS. Al Isra’ ayat 44)

Ibarat helikopter yang putaran baling-balingnya melawan arah jarum jam yang akan mengangkat badan pesawat ke atas, seperti itulah orang-orang yang bertawaf, pahalanya akan diangkat seperti para malaikat yang bertawaf mengelilingi Arsy Allah SWT.

Subhanallah, sesungguhnya tak ada suatu syariat dan harakat (gerakan) dalam ibadah, melainkan mempunyai hikmah dan tujuan yang Allah SWT rencanakan.

Semoga kita semua punya kesempatan untuk melakukan tawaf yang sarat akan makna.