Sahabat Tazkiyah, Tahukah anda kalau ternyata Kota Mekkah mempunyai nama lebih dari satu?? Dan apakah anda sudah mengetahui rahasia atau makna dibalik setiap nama – nama tersebut??.
Kota Mekkah ternyata memiliki kurang lebih 25 nama, tetapi ada 11 nama yang disebutkan dalam al-Quran, hal ini disampaikan oleh DR. KH. Salahuddin Ayyub Fachruddin, LC., MA pada kajian rutin Yayasan Pesantren Haji Indonesia. Beliau menegaskan bahwa apabila Allah menyebutkan nama itu dalam Al-Qur’an maka ada rahasia yang terkandung didalamnya dan itu juga menunjukkan Kota Suci Mekkah sebagai kota yang palingi dicintai oleh Allah SWT
Tulisan ini mengupas ulasan DR. KH. Salahuddin Ayyub Fachruddin Lc., MA (Ketua Yayasan Pesantren Haji Indonesia) tentang 3 nama kota Mekkah yang terdapat dalam Al-Quran dan maknanya.
Adapun 3 nama – nama kota Mekkah yang terdapat dalam Al-Qur’an dan maknanya adalah:
- Bakkah
Yang pertama adalah ‘Bakkah’ sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an pada surah Ali Imran ayat 96 yang artinya : “Sesungguhnya rumah yang paling pertama dibuat oleh Allah SWT untuk beribadah adalah Bakkah”.
Dr. KH. Salahuddin Ayyub Fachruddin, Lc., MA menjelaskan bahwa dalam Bahasa Arab ‘Bakkah’ itu berasal dari kata kerja “bakka – yabukku” yang artinya meremukkan, menumbuh, melobangi atau menembus. Meremukkan atau menumbuk berarti orang yang angkuh atau sombong datang ke Makkah akan menjadi remuk atau akan ditumbuk. Orang yang bagaimanapun sombongnya ketika melihat Kabbah lansung meneteskan air mata. Jiwa yang keras akan menjadi remuk. Sementara makna melobangi atau Menembus sesuatu yang tebal berarti hati yang tebal akan tertembus sehingga ia tersentuh.
Dalam sebuah riwayat disebutkan ‘Tidak ada orang sombong yang datang kecuali akan diremukkan sebagaimana diremukkannya pasukan gajah yang ingin menghancurkan Kabbah”, jelasnya.
Beliau Menambahkan, Bakkah juga bisa berarti “attiba” yang berarti bertumpuk atau berdesak. Karena orang yang datang kesana akan berdesak-desakan ketika ingin melaksanakan shalat. Atau bisa juga diartikan menumpuk karena banyaknya pahala yang akan didapatkan oleh orang yang beribadah. Sebagamana disebutkan dalam satu hadist bahwa pahala shalat satu rakaat di masjidil haram sama dengan pahala 100.000 rakaat di luar Masjidil Haram. - Mekkah atau Makkah
Nama kedua adalah ‘Mekkah’ dan ini merupakan nama paling popular. sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an surah Al Fath ayat ke 24 yang artinya “dan dialah yang menahan tangan mereka dari membinasakan kamu dan menahan tangan kamu dari membinasakan mereka di tengah kota Makkah sesudah Allah memenangkan kamu atas mereka dan adalah Allah maha melihat apa yang kamu kerjakan.
‘Mekkah’ dalam bahasa arab berasal dari kata “makka – yamukkuhu – makkan” yang artinya membinasakan atau menghancurkan. Seluruh kawasan tanah suci disebut mekkah karena menghancurkan semua dosa –dosa. Setiap manusia yang membawa dosa sebesar apapun kemudian memasuki mekkah dan tobat didalamnya maka dosa – dosanya akan diampuni sampai ia bersih.‘Makkah’ juga berarti menarik, mengisap, atau memikat. Karena mekkah itu memikat hatinya orang untuk mendatanginya. Orang yang sudah ke mekkah melaksanakan ibadah umrah misalnya masih mau kembali ke mekkah. - Haramun Aaminun
Selanjutnya nama lain kota mekkah adalah ‘Haramun Aaminun’ yang berarti tanah suci yang aman. Di dalam Al Qur’an Allah berfirman tepatnya pada surah Al Qasas ayat 57 yang artinya “Dan mereka (orang – orang kafir yang belum masuk Islam) berkata: “Jika kami mengikuti petunjuk bersama kamu, niscaya kami akan diusir dari negeri kami”. Dan apakah Kami tidak meneguhkan kedudukan mereka dalam daerah haram (tanah suci) yang aman, yang didatangkan ke tempat itu buah-buahan dari segala macam (tumbuh-tumbuhan) untuk menjadi rezeki (bagimu) dari sisi Kami?. Tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui”.
Dr. KH. Salahuddin Ayyub menegaskan semua ulama tafsir sepakat bahwa yang dimaksud “haramun Aaminun” dalam ayat tersebut adalah Kota Suci Mekkah. Mekkah adalah tanah suci nan aman untuk semua makhluk, jadi keamanan Kota Mekkah bukan saja untuk manusia. Tumbuhan dan Binatang aman karena di kota Mekkah ada larangan berburu atau membunuh bintang, ada larangan untuk mencabut tumbuh-tumbuhan. Adapun jaminan keamanan berlaku untuk semua manusia bukan saja untuk ummat islam tapi semua manusia meskipun itu bukan Agama Islam.
Bahkan menurut beliau binatang yang takut dimangsa oleh binatang lain akan mendapatkan keamanan ketika measuki tanah Mekkah. Air hujan atau banjir yang datang dari luar tanah haram begitu mendekati tanah haram air itu akan berbelok, atu tidak memasuki tanah haram Mekkah.
Sahabat Tazkiyah untuk mengetahui lebih lanjut tentang nama – nama Makkah dan maknanya simak ulasan lengkap DR. KH. Salahuddin Ayyub Fachruddin, LC., MA (Ketua Yayasan Pesantren Haji Indonesia) yang disiarkan secara lansung pada hari Kamis, tanggal 25 November 2021.
Pesantren Haji Indonesia akan hadir setiap hari kamis minggu ke dua, minggu ke tiga setiap bulan pada jam 14.00 live by zoom dan facebook PT. Tazkiyah Global Mandiri atau youtube Tazkiyah tour.
Sumber Berita : https://www.facebook.com/TazkiyahTour/videos/3346185408838589