MAKKAH — Kepresidenan Umum Urusan Dua Masjidil Haram telah mengaktifkan program bertajuk “Kode Bimbingan” dan gelang untuk anak-anak yang menemani jemaah umrah dan pengunjung Masjidil Haram guna mengurangi kemungkinan anak tidak tersesat di masjidil haram makkah.
Kepresidenan meluncurkan program yang ditujukan untuk membimbing anak-anak yang tidak berbahasa Arab.
Fahd Al-Hatirshi, direktur Departemen Pengunjung Kecil di Kepresidenan, mengatakan bahwa departemen tersebut sangat ingin mengurus peziarah kecil dan menyediakan semua layanan yang diperlukan bagi mereka.
Ini termasuk kode pemandu dan gelang yang dipasang di pergelangan tangan anak-anak saat mereka tiba di Masjidil Haram. Gelang akan berisi informasi dasar mengenai anak, termasuk nomor ponsel wali.
Ini akan memfasilitasi akses yang lebih mudah kepada mereka jika anak hilang sekaligus membatasi kemungkinan anak tersesat. Dia mengatakan peluncuran layanan baru ini merupakan bagian dari inisiatif tanggung jawab sosial Kepresidenan.
Amjad Al-Hazmi, Wakil Ketua Kepresidenan, mengatakan bahwa Kepresidenan ingin memberikan pelayanan terbaik dan terbaik kepada jamaah umrah dan pengunjung Masjidil Haram.
Hal ini untuk meningkatkan tingkat tanggung jawab sosial dan mengaktifkan sosialisasi layanan dan inisiatif yang diberikan oleh Kepresidenan sehingga memungkinkan para peziarah dan jamaah untuk melakukan ritual mereka dengan mudah dan nyaman.
Sumber berita: https://saudigazette.com.sa/article/619604/SAUDI-ARABIA/Guiding-Codes-bracelets-for-children-to-avoid-getting-lost-at-Makkah-Haram