RIYADH dikutip dari saudigazzette.com— Mahkamah Agung Arab Saudi mengumumkan pada hari Rabu bahwa Wukuf di Arafah, yang merupakan puncak dari pelaksanaan ibadah haji, akan jatuh pada hari Jumat, 8 Juli 2022. Hari pertama Idul Adha akan jatuh pada hari Sabtu, 09 Juli 2022, sebagaimana di laporkan oleh Saudi Press Agency mengutip pernyataan Mahkamah Agung.
Menurut pernyataan tersebut, penampakan bulan sabit bulan Dzul Hijjah telah dikonfirmasi di Observatorium Tamir, dekat Riyadh, pada Rabu malam. Dengan demikian, Kamis, 30 Juni, akan menjadi hari pertama bulan Dzulhijjah.
Mahkamah Agung sebelumnya telah meminta semua umat Islam di seluruh Kerajaan Arab Saudi untuk melihat bulan sabit Dzulhijjah pada Rabu malam, 30 Dzulqadah 1443 H, bertepatan dengan 29 Juni 2022. Dalam sebuah pernyataan. dikeluarkan pada hari Senin, Mahkamah Agung meminta siapa pun yang melihat bulan sabit dengan mata telanjang atau dengan menggunakan teleskop untuk melapor ke pengadilan terdekat dan mendaftarkan kesaksian, atau melapor ke pusat terdekat untuk membantu mencapai pengadilan terdekat.
Sementara itu, beberapa negara Muslim mengumumkan awal perayaan Idul Adha pada 9 Juli atau 10 Juli, tergantung pada penampakan bulan sabit Dzulhijjah pada Rabu malam. Hari pertama Idul Adha akan jatuh pada 9 Juli di sebagian besar negara Arab dan Muslim sementara banyak negara Asia Tenggara akan memulai perayaan pada hari Minggu, 10 Juli.
Indonesia, negara berpenduduk Muslim terbesar, Malaysia, dan Brunei mengumumkan bahwa perayaan Idul Adha mereka akan dimulai pada hari Minggu, mengingat tidak terlihatnya bulan sabit Dzul Hijjah pada Rabu malam. Bulan Dzulhijjah akan dimulai pada hari Jumat di negara-negara ini.
Sumber berita: https://saudigazette.com.sa/article/622394/SAUDI-ARABIA/Arafat-Day-on-Friday-July-8-Eid-Al-Adha-on-Saturday