Kuota Haji Indonesia — Jemaah haji yang berasal dari luar negara Arab Saudi akan mendapatkan porsi utama sebesar 85 persen dari total satu juta jemaah haji yang diperbolehkan menunaikan ibadah haji tahun ini. Jamaah haji domestik hanya merupakan 15 persen dari total peziarah, saluran Al-Arabiya melaporkan mengutip sumber-sumber informasi.
Menurut sumber, jumlah yang dialokasikan untuk jemaah haji domestik tidak akan melebihi 150.000, sedangkan jumlah peziarah dari luar Kerajaan akan mencapai 850.000.
Keputusan tersebut bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada jamaah haji dari seluruh dunia untuk melakukan ibadah haji secara maksimal setelah mempertimbangkan fakta bahwa jemaah haji asing tidak diizinkan untuk melakukan haji selama dua tahun terakhir tahun 2020 dan 2021 karena wabah. dari pandemi virus corona.
Hanya sejumlah kecil jemaah haji domestik yang diizinkan untuk melakukan haji selama dua tahun terakhir.
Kementerian Haji dan Umrah baru-baru ini mengumumkan bahwa jumlah total satu juta jemaah haji domestik dan asing akan diizinkan untuk melakukan haji tahun ini. Ini akan sesuai dengan kuota yang dialokasikan untuk masing-masing negara dan setelah mempertimbangkan rekomendasi dari otoritas kesehatan.
Kementerian telah mengklarifikasi bahwa haji tahun ini terbuka untuk mereka yang berusia di bawah 65 tahun dan telah menerima vaksinasi COVID-19 yang disetujui oleh Kementerian Kesehatan Saudi.
Jamaah yang berasal dari luar Kerajaan juga wajib menyerahkan hasil tes PCR negatif COVID-19 yang dilakukan dalam waktu 72 jam sejak keberangkatan ke Kerajaan.
Kementerian telah menginstruksikan bahwa semua jemaah harus mengikuti instruksi kesehatan dan mematuhi tindakan pencegahan yang diperlukan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan mereka saat melakukan ritual haji.
Berita ini tentu menjadi kabar gembira bagi seluruh Jemaah haji yang sudah tertunda keberangkatannya selama 2 (dua) tahun khususnya Jemaah Indonesia. Seperti kita ketahui Indonesia merupakan penyumbang Jemaah haji terbesar dengan kuota atau dengan jumlah sebesar 220.000 pertahun yang terbagi dalam haji regular dan haji khusus.
Apakah semua Jemaah haji Indonesia yang sudah tertuda akan berangkat semua? Maka kita masih harus menunggu pembagian kuota dari Arab Saudi. Namun sesuai pernyataan dari Kementerian Agama bahwa Indonesia akan mengusahakan kuota maksimal untuk Jemaah Indonesia.
Sumber berita: https://saudigazette.com.sa/article/619268/SAUDI-ARABIA/85-of-pilgrims-from-abroad-for-this-years-Hajj