Hi, How Can We Help You?
  • Makassar 90231, Sulawesi Selatan, Indonesia
  • Email: info@tazkiyahtour.co.id
September 4, 2021

Rukun Haji, 5 Amalan Ibadah Haji yang Wajib Anda Ketahui

Ingin berangkat haji? Sebelumnya Anda harus mengetahui beberapa amalan yang dilakukan saat berhaji

Amalan Ibadah Haji yang Penting Dicatat Sebelum Keberangkatan

Ibadah haji menjadi salah satu impian bagi orang-orang Islam. Tak sedikit dari mereka yang rela mengantri Berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun untuk bisa berangkat haji. Niat untuk beribadah haji tentu menjadi penyemangat mereka untuk sabar menunggu giliran pergi ke Mekkah. Nah, maka ketika waktu itu tiba, maka tak sedikit yang menyiapkan banyak hal untuk mengoptimalkan waktu ibadah di sana demi menjadi haji mabrur. Termasuk mengetahui apa saja amalan ibadah haji yang penting diketahui. Nah, untuk itu simak ulasan berikut ya.

amalan ibadah haji

Amalan Ibadah Haji yang Penting Diketahui

Haji merupakan salah satu dari rukun Islam yang lima dan dia merupakan suatu kewajiban yang harus dilaksanakan bagi seorang muslim yang mampu, sebagaimana telah digariskan dan ditetapkan dalam Al-Qur’an, As-Sunnah dan Ijma’.

Adapun dalil dari Al-Qur’an:

ولله على الناس حج البيت من استطاع إليه سبيلاً ومن كفر فإن الله غني عن العـالمين

 

Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah; Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam”. (QS. Ali Imran, 97)

Sumber: muslim.or.id

Ketika hendak melaksanakan ibadah haji tentu Anda harus mempelajari lebih dulu apa saja yang harus dilakukan di sana. Sebab ibadah ini dilakukan oleh banyak sekali orang dari berbagai negara. Sehingga tata cara yang diterapkan pun cukup disiplin. Itulah mengapa, untuk bisa memaksimalkan ibadah ketika di Mekkah, Anda harus mempelajari lebih dulu amalan yang penting dilakukan. Berikut ini akan dijelaskan apa saja amalan yang harus Anda lakukan ketika beribadah haji di Mekkah. 

  1. Ihram

Amalan pertama yang dilakukan ketika beribadah haji adalah ihram. Secara istilah arti dari ihram yaitu melakukan haji atau umroh, atau niat melakukan keduanya. Nah, adapun ketika ihram ini, semua jamaah memakai pakaian ihram. Bagi muslimah, pakaian ihram yaitu kain berjahit yang menyelimuti seluruh badan, kecuali wajah. Sementara bagi laki-laki, pakaian ihramnya berbeda dengan perempuan. Pada kaum laki-laki, mengenakan kain dua helai yang tak berjahit. Satu kain dipakai untuk menutupi bagian atas badan, lalu satu lagi dipakai untuk badan bagian bawah. 

Baca Juga:  Pengertian Haji Qiran dan Tata Cara Pelaksanaannya yang Harus Dipahami

Saat ihram ini ada beberapa amalan yang disunnahkan. Di antaranya adalah memotong kuku, kumis, rambut ketiak dan kemaluan, lalu disunnahkan pula untuk mandi. Para jamaah juga disunnahkan untuk sholat dua rakaat sebelum melaksanakan ihram. Termasuk membaca talbiah, sholawat, dan istighfar.

  1. Tawaf

Amalan ibadah haji yang kedua ada tawaf. Tawaf ini berarti mengelilingi Ka’bah tujuh kali, adapun dimulainya dari arah yang sejajar dengan Hajar Aswad, lalu Ka’bah selalu berada di sebelah kiri. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi sebelum tawaf, yaitu suci dari hadas besar maupun kecil, dari najis, menutup aurat, melakukan tujuh kali putaran berturut-turut, lalu mulai dan mengakhiri tawaf di tempat yang sejajar dengan Hajar Aswad. Adapun posisi Ka’bah berada di sebelah kiri, dan tawaf dilaksanakan di luar Ka’bah.

Tawaf juga terdiri dari beberapa macam, yang pertama adalah tawaf ifadah. Tawaf ini menjadi rukun haji yang harus dilakukan. Jika tidak dilaksanakan, maka hajinya akan dianggap tidak sah. Tawaf kedua yaitu tawaf ziyarah atau qudum. Tawaf ini pelaksanaannya tepat setelah sampai di Kota Mekkah. Lalu yang ketiga adalah tawaf sunnah, yang bisa dilaksanakan kapan pun. Lalu yang terakhir atau keempat adalah tawaf wada atau pamitan. Di mana pelaksanaannya yaitu setelah selesai melakukan seluruh rangkaian ibadah haji dan akan kembali ke kota atau negara asal.

  1. Sa’i

Amalan berikutnya yaitu Sa’i, yaitu berjalan cepat dari bukit Safa ke bukit Marwa. Lalu dari bukit Marwa kembali ke bukit Safa sebanyak tujuh kali perjalanan. Ketika melakukan amalan Sa’i ini, seluruh perjalanan harus dilakukan lengkap sebanyak 7 kali. Mulai dari Safa dan akan berakhir di bukit marwa. Sa’i ini dilakukan setelah jamaah haji melaksanakan tawaf.

  1. Wukuf di Padang Arafah

Amalan selanjutnya yang tak boleh ditinggalkan adalah wukuf di Padang Arafah. Wukuf ini akan menjadi puncak dari perjalanan ibadah haji yang Anda laksanakan. Wukuf berarti Anda harus berdiam diri sejak matahari tergelincir di tanggal 9 Dzulhijah sampai dengan terbitnya fajar tanggal 10 Dzulhijah. 

  1. Melontar Jumroh

Adapun amalan selanjutnya yang juga dilaksanakan pada saat ibadah haji yaitu melontar jumroh, atau melempar krikil ke arah tiga buah tinggal, yaitu ula, wusta dan ukhra yang berada di Mina. Masing-masing lemparan dilakukan sebanyak tujuh kali. Untuk waktu yang disunnahkan yaitu siang hari atau bisa setelah matahari tergelincir. 

Baca Juga:  5 Keajaiban Doa Safar : Bacaan Mustajab bagi Musafir

Nah, itulah tadi beberapa amalan ibadah haji yang perlu Anda siapkan. Banyak sekali amalan sunnah lainnya yang tak kalah penting untuk Anda catat. Maka dari itu, demi memaksimalkan ibadah di Makkah, maka perhatikan dan persiapkan diri dengan baik. Agar ketika berada di sana, semuanya bisa dilakukan dengan lancar dan tak ada yang terlupa. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu Anda

Bagikan :

Comments are closed.